menurut kalian apa itu kebenaran ?? dan apa itu salah ???
seberapa sering kalian berbuat kebaikan?? tapi apa itu berharga ketika kalian berbuat satu saja kesalahan yang sangat kecil??
seorang yang bahkan dikenal sangat baik dalam hal pergaulan dan senang membantu sesama yang sedang dalam kesusahan bahkan dengan sangat ikhlas menolong mereka, itu karena dia (TUAKAKU) terlahir dari keluarga yang hidup serba pas-pasan, membentuk mental dan jiwa sebagai seorang yang harus berusaha kuat untuk bangkit dari segala kekurangan... berangkat merantau dengan modal semangat mencari sesuap nasi dari keringat hasil jerih payahnya boleh dibilang dimulai dari nol ia menapakan kaki di bumi yang masih sangat asing apapun pekerjaannya asalkan halal dengan senang hati dilakukan demi satu tujuan "demi keluarga" makan dengan nasi dan garam plus sambal sudah cukup untuk mengganti energinya yang seharian terkuras ya demi anak dan istri tercinta.
semangat dan "demi keluarga" menjadi bahan bakar untuk menggerakkan roda nasib sehingga kesulitan demi kesulitan bisa di lewati. Bahkan disaat hidup serba cukup ia tidak pernah lupa ia berasal dari mana.... bahkan kebaikannya cukup membuat orang senang berada didekatnya. Namun kebaikan itu pula yang membuat setan-setan kedengkian di hati orang lain yang tidak senang dengannya menjadi semakin besar segala cara dilakukan demi tujuan yang menurut orang itu baik atau kalau perlu semua kebaikan yang sudah dilakukan oleh "TUAKAKU" tadi menjadi tidak berarti seakan setan itu tidak punya keluarga yang juga sama dengan keluarga TUAKAKU.... seakan setan itu tidak berbuat salah dan seakan setan itu tidak bisa hancur dengan kebaikan yang sudah dilakukan TUAKAKU..... wahai setan tampakkan diri kalian yang sebenarnya supaya saya dapat dengan mudah membuat perhitungan dengan kalian dan dengan senang hati memusnahkan kalian !!!
seberapa sering kalian berbuat kebaikan?? tapi apa itu berharga ketika kalian berbuat satu saja kesalahan yang sangat kecil??
seorang yang bahkan dikenal sangat baik dalam hal pergaulan dan senang membantu sesama yang sedang dalam kesusahan bahkan dengan sangat ikhlas menolong mereka, itu karena dia (TUAKAKU) terlahir dari keluarga yang hidup serba pas-pasan, membentuk mental dan jiwa sebagai seorang yang harus berusaha kuat untuk bangkit dari segala kekurangan... berangkat merantau dengan modal semangat mencari sesuap nasi dari keringat hasil jerih payahnya boleh dibilang dimulai dari nol ia menapakan kaki di bumi yang masih sangat asing apapun pekerjaannya asalkan halal dengan senang hati dilakukan demi satu tujuan "demi keluarga" makan dengan nasi dan garam plus sambal sudah cukup untuk mengganti energinya yang seharian terkuras ya demi anak dan istri tercinta.
semangat dan "demi keluarga" menjadi bahan bakar untuk menggerakkan roda nasib sehingga kesulitan demi kesulitan bisa di lewati. Bahkan disaat hidup serba cukup ia tidak pernah lupa ia berasal dari mana.... bahkan kebaikannya cukup membuat orang senang berada didekatnya. Namun kebaikan itu pula yang membuat setan-setan kedengkian di hati orang lain yang tidak senang dengannya menjadi semakin besar segala cara dilakukan demi tujuan yang menurut orang itu baik atau kalau perlu semua kebaikan yang sudah dilakukan oleh "TUAKAKU" tadi menjadi tidak berarti seakan setan itu tidak punya keluarga yang juga sama dengan keluarga TUAKAKU.... seakan setan itu tidak berbuat salah dan seakan setan itu tidak bisa hancur dengan kebaikan yang sudah dilakukan TUAKAKU..... wahai setan tampakkan diri kalian yang sebenarnya supaya saya dapat dengan mudah membuat perhitungan dengan kalian dan dengan senang hati memusnahkan kalian !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar